Pengembangan e-modul berbasis project based learning pada mata pelajaran simulasi digital untuk siswa kelas X studi kasus di smk negeri



Yüklə 6,03 Mb.
Pdf görüntüsü
səhifə20/113
tarix20.05.2022
ölçüsü6,03 Mb.
#87451
1   ...   16   17   18   19   20   21   22   23   ...   113
REVIEW JURNAL SUCI PRATIWI

Model Pembelajaran Project Based 
Learning 
Pembelajaran 
berbasis 
proyek 
adalah suatu pendekatan pendidikan yang 
efektif yang berfokus pada kreatifitas 
berfikir, 
pemecahan 
masalah, 
dan 
interaksi antara siswa dengan kawan 
sebaya mereka untuk menciptakan dan 
menggunakan 
pengetahuan 
baru. 
Khususnya ini dilakukan dalam konteks 
pembelajaran aktif, dialog ilmiah dengan 
supervisor yang akti sebagai peneliti 
(
Laviatan, 2008)

Pembelajaran 
berbasis 
proyek 
adalah suatu model pembelajaran yang 


Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan 
Vol.13, No.2, Juli 2016, Hal:202 
ISSN 0216-3241 
melibatkan suatu proyek dalam proses 
pembelajaran. Proyek yang dikerjakan 
oleh 
siswa 
dapat 
berupa 
proyek 
perseorangan 
atau 
kelompok 
dan 
dilaksanakan dalam jangka waktu tertentu 
secara kolaboratif, menghasilkan sebuah 
produk, yang hasilnya kemudian akan 
ditampilkan 
dan 
dipresentasikan. 
Pelaksanaan proyek dilakukan secara 
kolaboratif 
dan 
inovatif, 
unik, 
yang 
berfokus pada pemecahan masalah yang 
berhubungan dengan kehidupan siswa. 
Pembelajaran berbasis proyek merupakan 
bagian dari metoda instruksional yang 
berpusat pada pebelajar. 
Munculnya 
model 
pembelajaran 
berbasis Proyek (
Project Based Learning

berangkat dari pandangan konstruktivism 
yang 
mengacu 
pada 
pembelajaran 
kontekstual (
Sari, 2015
). Pembelajaran 
berbasis proyek merupakan pembelajaran 
yang inovatif yang menekankan pada 
kegiatan 
kompleks 
dengan 
tujuan 
pemecahan masalah dengan berdasar 
pada kegiatan inkuiri. Hal itu sesuai 
dengan tujuan pembelajaran di sekolah 
yaitu siswa dapat memecahkan masalah 
dalam kehidupan sehari-hari (Laviatan, 
2008). 
Langkah-langkah 
pelaksanaan 
pembelajaran berbasis proyek adalah 
sebagai berikut: 
1) Penentuan proyek 
Pada langkah ini, peserta didik 
menentukan 
tema/topik 
proyek 
berdasarkan 
tugas 
proyek 
yang 
diberikan oleh guru. Peserta didik 
diberikan 
kesempatan 
untuk 
memilih/menentukan 
proyek 
yang 
akan 
dikerjakannya 
baik 
secara 
kelompok ataupun mandiri dengan 
catatan tidak menyimpang dari tugas 
yang diberikan guru. 
2) Perancangan 
langkah-langkah 
penyusunan 
jadwal 
pelaksanaan 
proyek 
Peserta didik merancang langkah-
langkah kegiatan penyelesaian proyek 
dari awal sampai akhir beserta 
pengelolaannya. 
Kegiatan 
perancangan proyek ini berisi aturan 
main 
dalam 
pelaksanaan 
tugas 
proyek, pemilihan aktivitas yang dapat 
mendukung 
tugas 
proyek, 
pengintegrasian 
berbagai 
kemungkinan 
penyelesaian 
tugas 
proyek, 
perencanaan 
sumber/bahan/alat 
yang 
dapat 
mendukung 
penyelesaian 
tugas 
proyek, dan kerja sama antara 
anggota kelompok.
3) Penyusunan 
jadwal 
pelaksanaan 
proyek 
Peserta didik dibawah pendampingan 
guru melakukan penjadwalan semua 
kegiatan yang telah dirancangnya. 
Berapa 
lama 
proyek 
itu 
harus 
diselesaikan tahap demi tahap. 
4) Penyelesaian proyek dengan fasilitasi 
dan monitoring guru
Langkah 
ini 
merupakan 
langkah 
pengimplementasian 
rancangan 
proyek yang telah dibuat. Aktivitas 
yang dapat dilakukan dalam kegiatan 
proyek diantaranya adalah dengan a) 
membaca, b) meneliti, c) observasi, d) 
interview, e) merekam, f) berkarya 
seni, g) mengunjungi objek proyek
atau 
h) 
akses 
internet. 
Guru 
bertanggung 
jawab 
memonitor 
aktivitas 
peserta 
didik 
dalam 
melakukan tugas proyek mulai proses 
hingga penyelesaian proyek. Pada 
kegiatan monitoring, guru membuat 
rubric yang akan dapat merekam 
aktivitas 
peserta 
didik 
dalam 
menyelesaikan tugas proyek
5) Penyusunan 
laporan 
dan 
presentasi/publikasi hasil proyek 
Hasil proyek dalam bentuk produk, 
baik itu berupa produk karya tulis 
karya 
seni, 
atau 
karya 
teknologi/prakarya 
dipresentasikan 
dan/atau 
dipublikasikan 
kepada 
peserta didik yang lain dan guru atau 
masyarakat dalam bentuk pameran 
produk pembelajaran. 
6) Evaluasi proses dan hasil proyek 
Guru dan peserta didik pada akhir proses 
pembelajaran melakukan refleksi terhadap 
aktivitas dan hasil tugas proyek. Proses 
refleksi pada tugas proyek dapat dilakukan 
secara individu maupun kelompok. Pada 
tahap evaluasi, peserta didik diberi 
kesempatan 
mengemukakan 
pengalamannya selama menyelesaikan 
tugas proyek yang berkembang dengan 


Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan 
Vol.13, No.2, Juli 2016, Hal:203 
ISSN 0216-3241 
diskusi untuk memperbaiki kinerja selama 
menyelesaikan tugas proyek. Pada tahap 
ini juga dilakukan umpan balik terhadap 
proses dan produk yang telah dihasilkan. 

Yüklə 6,03 Mb.

Dostları ilə paylaş:
1   ...   16   17   18   19   20   21   22   23   ...   113




Verilənlər bazası müəlliflik hüququ ilə müdafiə olunur ©www.genderi.org 2024
rəhbərliyinə müraciət

    Ana səhifə