DIAGRAM STRATIFIKASI (STRATIFICATION DIAGRAM) Kegunaan utama: Mempermudah dalam pengambilan kesimpulan Menghindari salah tafsir
Contoh lain : Contoh lain : Jumlah hasil produksi : 48 buah - Jumlah hari kerja : 8 hari
- Jumlah produksi cacat : 21 buah
- Jumlah operator 6 orang : A B C D E F
- Sistem kerja : 2 shift (I & II)
- Jumlah mesin : 3 unit (1,2,3)
HISTOGRAM
Tentukan unit batas kelas = C/2 Maka batas kelas pertama = S –S/2 dan S + S/2 Batas kelas kedua dan selanjutnya didapat dengan menambahkan harga C. Untuk menghindari sebuah data berada didalam dua kelas, buatlah ketelitian batas kelas menjadi satu desimal diatas ketelitian data di atas.
Lakukan analisa Histogram yang telah ada/dibuat dengan memperhatikan hal-hal berikut ini : Seluruh data/kelas seharusnya berada dalam batas spesifikasi. Harga rata-rata dari data seharusnya mendekati harga tengah dari batas spesifikasi. Harga standar deviasi sesudah perbaikan mutu seharusnya lebih kecil sari sebelumnya. Semakin tercapai ketiga hal tersebut diatas berarti semakin baik mutu yang diperiksa.
BAGAN KENDALI MUTU (CONTROL CHARTS) BKM atau Control Chart dikenal dengan istilah Statistical Quality Control (SQC) atau Statistical Process Control (SPC). BKM didasari oleh peluang dan statistik ( Kolarik, 1995), Ishikawa, 1989, Leitnaker, et al, 1996 dan Vincent, 1998)
KEGUNAAN BKM (Vincent, 1998) Menentukan apakah proses berada dalam pengendalian statistik. Memantau terus menerus sepanjang waktu agar proses tetap stabil secara statistikal dan hanya mengandung variasi penyebab umum. Menentukan kemampuan proses (proses capability)
4 LANGKAH MEMBUAT BKM Menentukan apa yang diukur Mengumpulkan data Memetakan data
BAGAN KENDALI X DAN R BKM merupakan peragaan grafik suatu karakteristik kualitas yang telah diukur atau dihitung dari contoh terhadap nomor atau waktu BKM x dan r merupakan bentuk dasar dari SPC grafik x dan r dapat digunakan untuk berbagai kategori pengukuran.
Dostları ilə paylaş: |