Perubahan dari inti atom tak stabil menjadi inti atom yg stabil: disintegrasi/peluruhan inti - Perubahan dari inti atom tak stabil menjadi inti atom yg stabil: disintegrasi/peluruhan inti
- Proses disintegrasi selalu disertai dengan pelepasan partikel kecil berkecepatan tinggi disebut radiasi partikel nuklir/radiasi nuklir.
- Sifat dapat memancarkan radiasi nuklir disebut radioaktivitas/keradioaktifan
- Radiasi nuklir juga disebut sinar radioaktif
- Nuklida (inti atom) yang yg memancarkan radiasi nuklir disebut radionuklida
1.Peluruhan/pemancaran/melepaskan partikel alfa, Pada Z > 83 - 1.Peluruhan/pemancaran/melepaskan partikel alfa, Pada Z > 83
Radiasi nuklir selain dipancarkan alfa dan beta, juga hampir selalu dipancarkan gamma
2. Peluruhan/ melepaskan partikel beta (-) atau merubah netron menjadi proton dan beta (-) - 2. Peluruhan/ melepaskan partikel beta (-) atau merubah netron menjadi proton dan beta (-)
3. Peluruhan/melepaskan positron (+) atau 3. Peluruhan/melepaskan positron (+) atau -
-
- positron ini tidak stabil dan akan bereaksi dengan elektron menghasilkan 2 foton (2 )
- + + e- 2 disebut anihilasi
- 4. Penangkapan elektron
- Terjadi pada kulit K, L, M dst
- P+ + e- n
- Kelebihan proton dlm inti dpt menarik elektron orbital dikulit K. proton dlm inti ditransformasikan jd neutron. Kekosongan diisi oleh kulit L dst disertai pancaran energi dlm bentuk sinar X
5. Peluruhan sinar gamma 5. Peluruhan sinar gamma Berasal dari pengaturan kembali struktur inti dg jalan transisi antara tingkat energi inti.
SINAR SINAR Merupakan partikel yang berkecepatan tinggi yaitu 1/10 kec. Cahaya Bermuatan positif dan identik dengan helium
Mempunyai daya tembus 100 kali sinar alfa Mempunyai daya tembus 100 kali sinar alfa Identik dengan elektron, dengan kecepatan hampir sama dengan c
Daya tembus sangat besar Daya tembus sangat besar Merupakan gelombang elektromagnetik seperti sinar X
Persamaan Peluruhan Radioaktif Persamaan Peluruhan Radioaktif Secara matematis dinyatakan sebagai: N = No e- t dN/dt = - N No= Jumlah atom pada t=o = tetapan peluruhan jika diintegrasikan diperoleh persamaan: 2,303log N/No = - t Nt = No e- t
Yaitu waktu yang diperlukan bagi unsur radioaktif untuk meluruh hingga tinggal setengahnya dari semula. Waktu paruh merupakan sifat khas yang dimiliki unsur radioaktif, dirumuskan = 0,693 Yaitu waktu yang diperlukan bagi unsur radioaktif untuk meluruh hingga tinggal setengahnya dari semula. Waktu paruh merupakan sifat khas yang dimiliki unsur radioaktif, dirumuskan = 0,693 t1/2 Aktivitas radioaktif dinyatakan: A = N . Secara eksponensial dinyatakan At = Ao e- t
Satuan aktivitas adalah Curie (Ci). Satuan aktivitas adalah Curie (Ci). 1Ci =sejumlah zat radioaktif yg dapat menghasilkan 3,7 x 1010 pelrhn/dtk = 3,7 x 1010 dps Satuan SI dari radioaktivitas adalah Becquerel yang didefinisikan sebagai satu disintegrasi per detik, 1 Bq = 1 dps Satuan rad adalah suatu pengukuran energi radiasi yang diserap (biasanya disebut dosis). Satu rad: penyerapan 100 erg oleh tiap gram zat yang disinari. Dalam sistem SI Gray atau Gy = 1 joule kg-1, Jadi 1 Gy = 100 rad.
Unsur radioaktif bisa berubah menjadi unsur radioaktif baru dan seterusnya sampai dihasilkan unsur yang stabil, dan membentuk suatu deret radioaktif. Unsur radioaktif bisa berubah menjadi unsur radioaktif baru dan seterusnya sampai dihasilkan unsur yang stabil, dan membentuk suatu deret radioaktif. Unsur-unsur dengan Z > 83 bersifat radioaktif yang digolongkan dalam 4 deret yaitu: - Uranium : 4n + 2
- Aktinium : 4n + 3
- Torium : 4n
- Neptunium : 4n + 1
Dostları ilə paylaş: |