Kalimat atau pernyataan klise : pernyataan yang sudah terlalu sering digunakan di media. Kalimat atau pernyataan klise : pernyataan yang sudah terlalu sering digunakan di media



Yüklə 474 Kb.
tarix17.11.2018
ölçüsü474 Kb.
#80109





Kalimat atau pernyataan klise :pernyataan yang sudah terlalu sering digunakan di media.

  • Kalimat atau pernyataan klise :pernyataan yang sudah terlalu sering digunakan di media.

  • Pernyataan klise mungkin tidak akurat dan salah arah, namun harus diakui, banyak reporter merasa sulit menghindari pernyataan klise seperti ini.

  • Contoh kalimat klise untuk penutup berita:

  • “KASUS ITU MASIH DALAM PENYELIDIKAN.” 

  • Kalimat Klise Seperti Ini Bisa Dibilang Tidak Memberi Informasi Tambahan Apapun Kepada Pemirsa.

  • .



Bahasa tutur

  • Bahasa tutur





(berita harus dapat dimengerti oleh sopir truk namun tanpa harus merendahkan kecerdasan profesor)

  • (berita harus dapat dimengerti oleh sopir truk namun tanpa harus merendahkan kecerdasan profesor)



 Satu kalimat maksimal terdiri dari 20 kata

  •  Satu kalimat maksimal terdiri dari 20 kata

  •  Satu kalimat satu gagasan atau pemikiran

  •  Hindari anak kalimat

  • Ubah gaya bahasa birokrat dan militer menjadi ungkapan lugas

  • Mudah dimengerti oleh masyarakat luas

  •  



Gunakan kata-kata secara efektif dan efisien

  • Gunakan kata-kata secara efektif dan efisien

  •  Pada konteks tertentu, hindari kata atau ungkapan yang mubazir.

  •  



4. Hindari redudensi

  • 4. Hindari redudensi

  •    Jangan menjelaskan lagi apa yang sudah jelas

  • 5. Gunakan kata atau ungkapan yang lebih pendek

  •     Misalnya: MENGGELAR AKSI UNJUK RASA = BERUNJUK RASA



6. Gunakan kalimat positif

  • 6. Gunakan kalimat positif

  •  Misalnya: Tidak menepati janji = ingkar janji

  • 7. Gunakan kata atau ungkapan sederhana dan biasa didengar masyarakat luas

  • Misalnya: Percepatan… bukan akselerasi

  •  8. Hindari penggunaan kata-kata asing

  •  Jika istilah asing yang bersifat teknis terpaksa digunakan, istilah tersebut harus dijelaskan artinya.

  •      



 9. Penggunaan kata “diberitakan” atau “dilaporkan”

  •  9. Penggunaan kata “diberitakan” atau “dilaporkan”

  • Jika berita diperoleh dari sumber lain spt kantor berita, suratkabar atau radio maka  sebaiknya menggunakan kata “diberitakan” atau

  •      “dilaporkan” dan pada kalimat  selanjutnya disebutkan sumbernya.

  •   



10. Gunakan kata-kata atau ungkapan kongkret.

  • 10. Gunakan kata-kata atau ungkapan kongkret.

  • Kata atau ungkapan kongkret akan memberikan kesan lebih kuat, obyektif dan terukur.

  • Sedangkan kata-kata atau ungkapan abstrak bersifat subyektif karena menggunakan kata-kata sifat atau keterangan.

  •  

  •  



 11. Jangan terlalu banyak menuliskan angka-angka

  •  11. Jangan terlalu banyak menuliskan angka-angka

  •  Jika harus menuliskan banyak angka, maka sebaiknya ditulis dalam  grafis.

    • Penulisan Angka
    •  0 – 11     ditulis dengan huruf
    •  12 – 999 ditulis dengan angka
    •  Di atas 999 ditulis dengan gabungan antara angka dan huruf
  •  

    • Contoh:
    • 500.750 ditulis 500 ribu 750
    • 498.270 ditulis sekitar 500 ribu, kira-kira 500 ribu atau hampir 500 ribu


Lead (Andrew Boyd)

  • Lead (Andrew Boyd)

  • - The first sentence or paragraph of the story (news item) and also the most important.

  • - It’s function:  

  • 1. state the most significant point (titik paling signifikan)

  •      2. grab attention (ambil perhatian)

  • 3. whet the appetite (mengasah selera)

  •   4. signpost the way into the rest of the story

  • (penunjuk arah ke berita selanjutnya)



Intro (Lead) Menurut Morrisan, M.A.

  • Intro (Lead) Menurut Morrisan, M.A.

  • Intro merupakan rangkuman dari seluruh unsur terpenting dari suatu berita dengan latar belakang dan konteks yang diperlukan.

  • Intro sebisa mungkin harus mengandung hampir seluruh unsur terpenting suatu berita, yang mencakup 5W (what, where, when, why dan who).

  • Tubuh berita berfungsi untuk menguraikan unsur how yang belum dijelaskan dalam Intro.

  •       



 Setidaknya terdiri dari minimal tiga kalimat pendek atau maksimal lima kalimat pendek.

  •  Setidaknya terdiri dari minimal tiga kalimat pendek atau maksimal lima kalimat pendek.

  • Jumlah kata dalam lead sebaiknya berkisar antara 20 sampai 30 kata.

  • Bagian terpenting dari sebuah Intro adalah kalimat pertama (top line = baris teratas). Baris pertama menyuguhkan informasi terbaru dari sebuah berita.



Hard intro

  • Hard intro

  • Soft intro

  • Intro sapaan

  • Intro pertanyaan

  • Intro payung

  • Intro humor



Tipe intro yang langsung menyampaikan informasi paling penting mengenai suatu kejadian.

  • Tipe intro yang langsung menyampaikan informasi paling penting mengenai suatu kejadian.

  • Intro ini langsung masuk ke inti berita dan memasukkan sebagian besar informasi yang paling penting.

  •  Biasa digunakan utk berita langsung.

  •  

  • Contoh:

  • LIMA ANGGOTA KELUARGA TEWAS DIBUNUH DI RUMAHNYA DI RAWAMANGUN JAKARTA TIMUR PAGI TADI//

  •  

  • MULAI BESOK HARGA BAHAN BAKAR MINYAK NAIK 25 PERSEN// PEMERINTAH MENGUMUMKANNYA HARI INI SEHUBUNGAN DENGAN TEKANAN I-M-F AGAR SUBSIDI B-B-M DIKURANGI//

  •  



Bentuk intro yang biasanya digunakan untuk feature.

  • Bentuk intro yang biasanya digunakan untuk feature.

  • Lead seperti ini tidak langsung ke inti beritanya tetapi hanya memberikan perspektifnya dengan menunjukkan dampak dari inti ceritanya.

  •  

  • Contoh:

  • PEMERIKSAAN DINI MERUPAKAN KUNCI UTAMA PENCEGAHAN KEMATIAN AKIBAT PENYAKIT KANKER// KARENA ITU/ TEKNIK BARU UNTUK MENGETAHUI DENGAN CEPAT ADANYA JARINGAN KANKER SANGATLAH PENTING//



 Lead dimana seolah-olah presenter berbicara langsung kepada pemirsa dengan menyebutkan kata sapaan “Anda.”

  •  Lead dimana seolah-olah presenter berbicara langsung kepada pemirsa dengan menyebutkan kata sapaan “Anda.”

  • Intro ini juga masuk kategori soft intro dan sering digunakan untukfeatures.

  •  

  • Contoh:

  • BELUM KE YOGYAKARTA NAMANYA JIKA ANDA TIDAK BERKUNJUNG KE MALIOBORO// DI SEPANJANG JALAN MALIOBORO INI ANDA AKAN MENEMUKAN PARA PENJUAL CENDERA MATA DAN BERBAGAI BARANG LAINNYA YANG BANYAK DIMINATI WISATAWAN//



Intro yang berbentuk kalimat tanya.

  • Intro yang berbentuk kalimat tanya.

  • Misalnya:

  • ANDA INGIN TAU APA KEGIATAN PARA SELEBRITIS YANG SUDAH PENSIUN DARI LAYAR KACA? //

  • 5. Intro Payung (Umbrella Intro)

  • Contoh:

  • MUSIM KERING YANG PANJANG TELAH MENIMBULKAN PERSOALAN BESAR DI BEBERAPA DAERAH// DI SUMATERA/ KABUT ASAP MENGHALANGI PANDANGAN DAN MENGGANGGU KESEHATAN WARGA// DI JAWA/ RIBUAN HEKTAR SAWAH TERPAKSA PUSO/ SEDANGKAN DI KALIMANTAN/ HUTAN DAN LAHAN TERBAKAR//



6. Intro Humor dan Kejutan

  • 6. Intro Humor dan Kejutan

  • •   Menggunakan kata-kata humor atau kata-kata yang mengejutkan untuk berita ringan, lucu dan mengagetkan.

  • •  Misalnya untuk laporan mengenai hewan yang lucu, lomba panjat pinang dan kejadian tak terduga.



Drs Arifin S Harahap,MSi, Teknik memburu dan menulis Berita, 2007, PT Indeks

  • Drs Arifin S Harahap,MSi, Teknik memburu dan menulis Berita, 2007, PT Indeks

  • Dedi Iskandar Muda, Jurnalistik Televisi Menjadi Reporter Profesional, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2003.

  • Ina Ratna Maryani dan June Kuncoro, Teknik Mencari Dan Menulis Berita, Jakarta: Universitas Terbuka Depdiknas, 2001.

  • J.B Wahyudi, Dasar-Dasar Jurnalistik Radio Dan Televisi, Jakarta: Pustaka Utama Grafiti, 1996.



muchas gracias

  • muchas gracias



Yüklə 474 Kb.

Dostları ilə paylaş:




Verilənlər bazası müəlliflik hüququ ilə müdafiə olunur ©www.genderi.org 2024
rəhbərliyinə müraciət

    Ana səhifə